Tema : Ilmu Budaya Dasar
Judul : Keramah-tamahan dan
Gotong-royong Sifat Asli Bangsa
Indonesia
Nama :
Nur Fitria Permatasari
Kelas :
1TA01
NPM :
18314158
Fakultas :
Teknik Sipil dan Perencanaan
Jurusan :
Teknik Sipil
Indonesia merupakan sebuah Negara yang terkenal akan
budayanya. Baik itu budaya yang berasal dari Indonesia asli maupun budaya yang
telah terakulturasi dari Negara-negara lain dan mengalami adaptasi. Indonesia
juga dikenal dengan keramah-tamahan dan sifat suka bergotong-royong warga
negaranya. Keramah-tamahan warga Negara Indonesia dan kegotong-royongan ini
termasuk ke dalam salah satu contoh sifat asli yang dimiliki oleh leluhur
bangsa Indonesia yang terbukti sampai sekarang. Kedua sifat ini menjadi
cikal-bakal berkembangnya Ilmu Budaya Dasar.
Ilmu Budaya Dasar menurut penulis adalah cabang ilmu
yang mempelajari tentang budaya dan nilai-nilai yang ada pada masyarakat dan
berguna untuk kelangsungan hidup manusia. Contohnya jika dalam suatu daerah
terjadi suatu masalah atau perselisihan maka dapat diselesaikan secara adat
yang dipimpin oleh ketua adat. Kebiasaan
yang ada pada suatu daerah kemudian dipatuhi oleh masyarakat akan menjadi
peraturan hukum yang mengatur dan mengikat masyarakat itu sendiri. Melville J.
Herskovits dan Bronislaw Malinowski mengemukakan bahwa segala sesuatu yang terdapat
dalam masyarakat ditentukan oleh kebudayaan yang dimiliki oleh masyarakat itu
sendiri.
Sejak zaman dahulu, keramah-tamahan bangsa Indonesia
sudah terlihat ketika banyak pedagang dari luar Indonesia masuk ke Indonesia,
berdagang, menikah dengan bangsa Indonesia dan memilih untuk menetap di
Indonesia. Hal itu dilakukan karena mereka merasakan kenyamanan akan
keramah-tamahan bangsa kita. Sifat kegotong-royongan pada zaman dahulu sudah
terlihat dari bangunan-bangunan yang megah baik rumah, masjid, candi dan
gedung-gedung lainnya yang sampai saat ini masih ada. Pada zaman dahulu,
keterbatasan alat-alat pertukangan dan segala sesuatu yang masih sederhana
menjadikan mereka benar-benar saling bekerja sama, bahu-membahu untuk
mendirikan sebuah bangunan.
Keramah-tamahan bangsa Indonesia saat ini tercermin
dalam sektor pariwisata. Banyak sekali turis baik turis lokal maupun turis
mancanegara yang mengacungi jempol dan merasa senang berada di Indonesia. Bangsa
Indonesia yang dikenal sebagai bangsa yang murah senyum, selalu menyapa
orang-orang dengan ramah serta sopan dan melayani segala kebutuhan dari para
turis tersebut. Kegotong-royongan bangsa Indonesia tercermin pada kegiatan
sosial. Contohnya adalah saat ada kerja bakti di sekitar tempat tinggal, hal
ini biasa dilakukan rutin seminggu sekali dalam rangka menjaga kebersihan dan
kesehatan wilayah agar masyarakat terhindar dari berbagai penyakit. Contoh
lainnya adalah solidaritas bangsa Indonesia saat ada bencana alam yang terjadi.
Bangsa Indonesia akan membantu dengan berbagai macam cara seperti mengumpulkan
sumbangan, menjadi suka relawan dan membantu korban bencana.
Saat ini, tugas kita sebagai generasi muda adalah
berusaha mempertahankan segala sifat-sifat budaya seperti keramah-tamahan dan
kegotong-royongan. Walaupun berat mempertahankan sifat itu karena banyaknya
pengaruh budaya Negara lain yang masuk ke Negara kita seperti sifat
keindividualistis dan kebebasan yang berlebih sehingga bisa merusak sifat asli
bangsa Indonesia yang sudah ada sejak lama namun hal itu secara tidak langsung
mendorong kita untuk selalu bersikap ramah dan saling tolong-menolong dalam
menjalani kehidupan berbangsa dan bernegara.
No comments:
Post a Comment