Friday 17 April 2015

MANUSIA DAN PEMUJAAN : Hubungan antara Memuja dengan Hidup Manusia


Manusia dan Pemujaan :
Tema               : Ilmu Budaya Dasar
Judul               : Hubungan antara Memuja dengan Hidup Manusia
Nama               : Nur Fitria Permatasari
Kelas               : 1TA01
NPM               : 18314158
Fakultas           : Teknik Sipil dan Perencanaan
Jurusan            : Teknik Sipil

1. Pengertian Pemujaan
Pemujaan berasal dari kata dasar puja yang berarti upacara penghormatan pada sesuatu yang disembah. Pemujaan sendiri adalah suatu cara atau proses seorang hamba yang ditujukan kepada yang ia sembah dan biasanya berupa sebuah hubungan komunikasi seperti berdoa atau  ritual. Pemujaan juga bisa diartikan sebagai cara memanifestasikan sebuah rasa kagum akan sesuatu.

2. Hubungan antara Manusia dan Pemujaan
Manusia dan pemujaan tidak lepas dari kepercayaan yang dianut oleh manusia itu sendiri. Manusia sebagai makhluk yang paling sempurna di dunia ini tentunya pasti memiliki pencipta yang telah memberikan segala kehidupan yang ada di seluruh alam semesta ini. Pemujaan inilah salah satu cara sebagai ungkapan rasa syukur manusia kepada apa yang ia sembah.

Pemujaan juga merupakan suatu bentuk ungkapan rasa pada diri akan suatu hal yang amat berharga dalam hidup. Biasanya berupa orang yang dikasihi bahkan barang-barang yang menurutnya memiliki peranan penting akan kelangsungan hidupnya. Dalam hal ini, manusia akan melakukan berbagai cara untuk mendapatkan hal yang dia inginkan.

3. Macam-Macam Cara Memuja
Di dunia ini, banyak sekali perwujudan cara-cara memuja yang dilakukan oleh manusia terhadap apa yang ia agungkan, berikut adalah contoh cara memuja:

a. Manusia memuja Tuhan Yang Maha Esa



  Kegiatan Umat Muslim dalam Memuja Tuhan Yang Maha Esa


Manusia memuja Tuhan Yang Maha Esa diwujudkan dengan berbagai macam cara dan sesuai dengan agama yang dipeluk oleh setiap kelompok masyarakat. Dikalangan masyarakat yang beragama Islam khususnya, pemujaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa diatur berdasarkan dengan syariat yang bersumber dari Al-Qur’an dan diperjelas secara teknis serta cara pelaksanaannya melalui hadits Rasulullah SAW.  Bahkan dengan kekhususan pemujaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa, yang harus dan semata-mata untuk dipuji hanya Allah. Cara memuja dalam agama Islam adalah melaksanakan perinta Allah dan menjauhi segala larangannnya.

b.  Manusia memuja Dewa


 Dewa-Dewa 

Ritual pemujaan ini ada di kalangan kelompok masyarakat yang beragama Hindu seperti di Negara India. Dikalangan masyarakat India pemujaan terhadap dewa dikaitkan dengan sistem kasta sehingga menyebabkan timbulnya strata sosial.

Penggolongan ini berasal dari keyakinan penganut terhadap salah satu dari tingkatan dewa yang terpilih untuk diyakini (brahmana, wisnu, siwa, waisa dan sudra). Dari tingkatan-tingkatan itu, terbagi-bagilah masyarakat dalam kelompok yang menempatkannya pada posisi sesuai tingkatan kedewaan untuk dipuja.

c. Manusia memuja Leluhur

Sesajen yang telah disiapkan untuk ritual




            Pemujaan ini identik dengan roh-roh halus dari para leluhur suatu kelompok masyarakat yang dipercaya memiliki kekuatan supranatural pada masa hidupnya. Pemujaan ini membuat para penganutnya untuk melakukan suatu hal yang tidak biasa seperti membawakan suguhan makanan dan sesajen serta mengucapkan mantra-mantra yang akan memanggil roh tersebut.

d.    Manusia memuja benda
Kegiatan pemujaan ini lebih identik dengan benda yang memiliki kekuatan supranatural. Namun tidak hanya benda yang berbau mistis yang biasanya dipuja oleh manusia. Kecanggihan teknologi yang ada pada masa sekarang ini juga akan mendorong manusia untuk memuja kecanggihan tersebut. Tanpa kita sadari, waktu dan pikiran kita akan teralihkan oleh kecanggihan teknologi tersebut.

e.  Pemujaan antarmanusia
Pemujaan di sini mengandung arti ungkapan rasa kagum pada seseorang yang berlebihan. Baik rasa cinta, rasa sayang, ataupun merasa bahwa ia amat berharga.  Berikut adalah contoh cara pemujaannya dilakukan oleh manusia untuk manusia lainnya dengan melakukan sebuah tindakan yang luar biasa yang tidak pernah dilakukan orang sebelumnya:
1. Pembangunan sebuah gedung bernama Taj Mahal, India sebagai perwujudan rasa kehilangan yang amat dalam seorang raja yang ditinggal wafat istrinya.

Taj Mahal, India

2. Kisah Romeo dan Juliet yang memilih untuk mengakhiri hidup mereka daripada hidup namun tidak bisa bersama.

Kisah Romeo dan Juliet yang dikisahkan dalam Film



4. Alasan Mengapa Perlu Adanya Pemujaan
Pemujaan perlu dilakukan oleh manusia karena pemujaan akan mengingatkan manusia bahwa seluruh isi di muka bumi ini tidaklah tercipta dengan sendirinya. Dengan melakukan pemujaan, manusia tidak menjadi semena-mena dalam melakukan tindakan. Manusia jadi lebih sadar bahwa semua yang ia miliki hanyalah sementara dan akan kembali pada-Nya.

5. Pendapat Pribadi tentang Pemujaan
            Pemujaan sebagai suatu ungkapan rasa syukur haruslah dijaga dan dipertahankan keadaannya. Namun, pemujaan itu sendiri haruslah bernilai positif. Pemujaan yang bernilai positif adalah pemujaan yang dilakukan tanpa harus menyakiti sesuatu dan tanpa adanya paksaan serta tidak keluar dari norma-norma yang ada di masyarakat.
           

DAFTAR PUSTAKA

No comments:

Post a Comment